Jumat, 25 Februari 2022

Kopi Kenangan, Nicholas Saputra, Isyana

APA kabar Sobat PIKIRAN POSITIF? Semoga engkau sekalian dalam kondisi sehat dan berbahagia. Kalau merasa kurang sehat kurang bahagia, yuk baca saja "Kopi Kenangan, Nicholas Saputra, Isyana" ini. Hihihi ....

Skrinsyutan foto yang dikirim seorang teman (Dokpri/Wahyu)


Impian Isyana yang Menjadi Nyata

Sesuai dengan judulnya, tentu tulisan ini akan ngomongin kopi kenangan beserta dua bintang keren di bidang masing-masing. Yoiii. Siapa lagi kalau bukan Nicholas Saputra dan Isyana.

Namun, tolong jangan salah paham. Di sini aku tak hendak membahas ketiganya secara detil. Yang hendak kubahas justru situasi sebelum Nicholas Saputra dan Isyana menjadi bintang iklan Kopi Kenangan botolan itu.

Tepatnya situasi kebatinan Isyana terhadap Nicholas Saputra. Ealah. Apa sih, istilah tepatnya? Pokoknya gini maksudku.

Saat pertama kali menonton iklan Kopi Kenangan botolan tersebut, langsung kuteriak, "Good job, Isyana! Halumu jadi nyata! Yesss. Siap menirumu! NicSap, tunggu kami untuk kembali menjumpaimu!"

Kami? Yoiii. Kami, yaitu aku dan kedua sohib seperhaluan sesama fans berat Nicholas Saputra.

Lalu, apa hubungannya dengan situasi kebatinan Isyana?

Naaah. Jadi, situasi kebatinan yang kumaksudkan itu berupa rasa kebahagiaan Isyana yang membuncah sebab akhirnya bertatap muka dengan sang idola, Nicholas Saputra.

Tak sekadar bertemu, lalu kenalan dan foto bersama. Oh, no! Isyana mendapatkan lebih dari itu. Ia bahkan syuting bareng. Berkesempatan kerja bareng sang idola.

Kami Kalah Telak dari Isyana

Ternyata, o, rupanya. Isyana adalah penggemar Babang Nicholas Saputra. Idem ditto denganku dan kedua sohibku. Kami tahu informasi maha penting ini dari obrolan (wawancara) Vidi Aldiano dengan Isyana, jauh sebelum iklan Kopi Kenangan dibuat.

Dalam obrolan dengan Vidi, Isyana cubeeet alias lucu bangeeet. Di situ ia nanya-nanya, apakah Vidi punya nomor kontak Nicholas Saputra. Kalau punya, Isyana minta. Lucunya tuh karena ia meminta dengan nada sedikit kepo sedikit maksa. Hahaha!

Menakjubkan toh? Isyana yang penyanyi tenar saja termehek-mehek pada Nicholas Saputra. Belum pernah ketemu langsung pula. Ehem. Sampai di fakta ini, kami bisa sombong sebab pernah kopdaran dengan Nicholas Saputra.

Silakan baca kisah kocak perjumpaan kami dengannya di sini.

Akan tetapi, selanjutnya kami kalah telak. Sikap Isyana yang blak-blakan ingin bertemu Nicholas Saoutra ditangkap sebagai peluang baik oleh pihak Kopi Kenangan. Keduanya kemudian dipertemukan.

Hoki Isyana maksimal sekali, deh. Sudahlah impiannya terwujud, eh, diberi honor besar pula. Benar-benar bikin kami kalah telak.

Sikap Blak-blakan Isyana Kami Jadikan Inspirasi

Sebagai warga biasa rakyat jelata, bagaimanapun kami tahu diri. Tidak membiarkan diri dikuasai iri secara berkesinambungan. Kami justru menjadikan apa yang terjadi pada Isyana sebagai inspirasi dan motivasi.

Kami pun bertekad, "Ayo, lanjutkan dan perkuat kehaluan kita untuk bisa kembali bertemu dengan Nicholas Saputra. Mari bertekad di perjumpaan selanjutnya kelak, walau kapan pun itu, kita sukses mengajaknya berfoto bareng secara ikhlas. Sambil nyiapin karya kita sebagai pemikat perhatiannya."

Gimana? Apakah tekadku dan kawan-kawan terdengar konyol bin lebay? Hmm. Bagi engkau yang tak pernah ngefans berat pada seseorang, pasti sikap kami terkesan nirfaedah.

Hanya saja, jangan lupa bahwa sebelumnya kehaluan kami untuk  bertemu dan bicara dengan Nicholas Saputra telah terwujud. Insyaallah dengan perencanaan matang dan lebih fokus, plus doa kuenceeeeng, impian kami untuk kembali berjumpa dengannya berpotensi menjadi fakta.

Semangat, semangaaat. Betapa pun terasa sulit, kita perlu selalu mengedepankan PIKIRAN POSITIF 'kan?

Mestakung, mestakung. Semesta mendukung. LOA, LOA. Law of attraction.

Bismillah ....

Kilas Balik Kisah Kami dan Moral Cerita

Kalau ingin melihat hasilku memotret Nicholas Saputra dan membaca kisah perjumpaan kami, silakan baca "Pengalaman Ditolak Nicholas Saputra".

Usahakan baca, deh. Terlebih kalau engkau sekalian butuh tertawa-tawa, terkhusus nertawain kesialan orang lain, demi menaikkan imunitas. Senyampang kita sedang berada di Bulan Nggregesi Nasional. Hahaha!

O, ya. Sebelum membubuhkan tanda titik pamungkas, kutegaskan bahwa inti dari tulisan ini bukanlah Kopi Kenangan, Nicholas Saputra, atau Isyana.

Tujuanku bercerita adalah membangkitkan semangat. Memotivasi. Terutama memotivasi diriku sendiri bahwa atas izin-Nya SWT, di dunia ini tak ada yang tak mungkin. Tentu sejauh kita sudah berusaha maksimal dan berdoa.

Yup! Bermula dari keinginan yang kuat, Isyana berhasil kerja bareng dengan sang idola. Berawal dari halu yang ditelateni, kami pun bisa deket-deketan dengan sang idola meskipun cuma sedikit menit.

Yoiii. Intinya, impian memang harus diperjuangkan. Iya enggak, sih? 




6 komentar:

  1. Setelah lebaran kita berjumpa dia lagi, mari jangan sia-siakan kesempatan tersebut. ����

    BalasHapus
  2. Iyaaa.. mari kita perbanyak halu perkuat LOA. Dan biarkan semesta bekerja dg ajaib

    BalasHapus
  3. hahaha ga papa halu mbak selama itu bisa bikin kita hepi
    aku sempet liat potongan video BTS saat syuting, isyana nggak konsen :D, lahh diliatinn sama Nico

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bhahahaaha .... Yg penting gak merugikan orang lain ya, Mbaaak.

      Hapus

Terima kasih atas kunjungan Anda. Mohon tinggalkan jejak agar saya bisa gantian mengunjungi blog Anda. Happy Blog Walking!

 

PIKIRAN POSITIF Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template