Kamis, 01 Desember 2022

24 Jam di Masjid Gede Kauman

APA kabar Sobat Pikiran Positif? Semoga sedang sehat dan selalu dalam lindungan-Nya. Plus tentunya senantiasa penuh keberkahan.

Huft .... 
Aku ambil napas dulu dalam-dalam, ya. Demi lebih menyamankan diri agar sanggup menuntaskan tulisan ini.

Begini. Mungkin judul tulisan ini agak bikin salah tafsir. Ada apa dengan 24 Jam di Masjid Gede Kauman? Ada hal yang bikin hepi?


Dokpri



Huft ....
Sayang sekali adanya justru mendung. Serangkaian kabar duka. Selama 24 jam terakhir, saat kurangkai tulisan ini, ada 4 kabar duka. 

Iya. Dalam kurun 24 jam saja, kami di Masjid Gede Kauman Yogyakarta,  menunaikan salat jenazah untuk 4 jenazah. 

Bahkan ada yang dalam satu kesempatan salat jenazah, kami langsung salat untuk 2 jenazah. Jadi, ada 2 rombongan pelayat untuk mengantar masing-masing jenazah ke peristirahatan terakhir. 

Sampai-sampai imam salat jenazah yang merangkap sebagai wakil keluarga, mewanti-wanti jangan sampai kedua pengantar tertukar bus. 

Maklumlah, kedua jenazah dimakamkan di daerah yang berbeda. Kalau tidak cermat berpotensi salah rombongan.

Kedua jenazah memang meninggal dunia nyaris bersamaan. Cuma selisih sedikit menit. Tempatnya saja yang berbeda. Yang satu di rumah sakit, satunya di rumah.

Lalu, dua jenazah lainnya bagaimana? Sakaratul maut keduanya berjeda jauh. Kalau tempatnya sih, berlainan juga. Satu di rumah sakit, satu di rumah.

Huft ....
Demikianlah adanya. Kematian demikian dekat. Kalau ajal sudah tiba, tak bisa dimundurkan sedikit saja. Siap tidak siap, mau tidak mau.

Semua yang kami salatkan sejak Sabtu siang sampai Ahad siang memang telah berusia lanjut. Antara 65-80 tahun. Namun, tetap terasa mengejutkan. Terasa mendadak.

Sebelumnya mereka tidak sakit. Tiga di antaranya jatuh, lalu sakit sehingga dibawa ke rumah sakit, kemudian dalam hitungan jam kembali ke haribaan-Nya.

Ini sungguh pengingat yang keras bagi kami. Terkhusus bagiku yang masih kerap bandel terhadap-Nya. Astaghfirrullah.

Yeah ....
Dalam kurun 24 jam di Masjid Gede Kauman Yogyakarta, sungguh-sungguh hatiku kelu.

Innalillahi wainna ilaihi rojiuuun.


4 komentar:

Terima kasih atas kunjungan Anda. Mohon tinggalkan jejak agar saya bisa gantian mengunjungi blog Anda. Happy Blog Walking!