Jumat, 03 Agustus 2018

Inspirasi Bulan Purnama


Kauman Ngupasan, pada suatu malam bulan purnama 

TEMPO hari aku lagi-lagi pulang malam. Sebab jalanan sunyi, aku pun berjalan dengan langkah bergegas. Hingga saat tiba di perempatan dan hendak membelok ke kiri, langkahku terhenti.

O la la!  Atas takdir-Nya, mataku bersirobok dengan bulan purnama yang nangkring manja di langit timur sana. Wow! Aku terkesima memandanginya.

Subhanallah. Indah berpendar dan menawarkan berjuta asa. Meskipun pada detik yang bersamaan hatiku berbisik, "Tapi jauh lebih indah yang kemarin. "

Pada malam sebelumnya, di teras Mushala Aisiyah selepas shalat Isya, aku pun menyaksikan bulan purnama. Bahkan saat itu, penampakannya jauh lebih besar. Iya. Sebab posisinya di langit yang rendah, seolah-olah sampai menempel di atap rumah. Syahduuu.

Namun sayang sekali, tatkala itu aku tak bisa mendokumentasikannya. Maklumlah. Aku ke mushala ' kan dalam rangka menunaikan shalat. Jadi, no gadget.

Tapi sebagai gantinya, Dia Yang Maha Mendokumentasi mencetak seuntai bait di benakku.

Malam dingin
Purnama di tepian atap
---catatan selepas Isya---

Lalu, apa pentingnya peristiwa melihat bulan purnama kujadikan tulisan seperti ini? Eladalaaah. Penting banget dong, ah. Sebab bagiku, aktivitas melihat bulan purnama selalu menerbitkan kebahagiaan.

Tolong jangan tanyakan penyebabnya. Aku sendiri pun tak tahu mengapa begitu. Tapi itulah yang terjadi. Aku selalu bahagia selepas menikmati bulan purnama.

Dan ujung-ujungnya, semangat berkaryaku jadi terpompa. Buktinya langsung bikin postingan ini 'kan?  Haha!

Ngomong-ngomong, foto bulan purnamaku itu jelas atau tidak?  Terlihat sebagai bulan atau tidak? Atau, malah lebih tampak sebagai lampu taman?

Yeah ... apa boleh buat kalau lebih mirip lampu taman? Hidup toh acap kali begitu. Apa yang terlihat kerap kali tak seperti yang sesungguhnya terjadi. Hehehe ....

MORAL CERITA:
Temukanlah sumber inspirasi dan sumber kebahagiaanmu sendiri agar semangatmu senantiasa membuncah.


  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan Anda. Mohon tinggalkan jejak agar saya bisa gantian mengunjungi blog Anda. Happy Blog Walking!